REVIEW PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS (SIA)
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN DAN PENGELUARAN KAS
Oleh
Ghefira Nuramalia Azzahra
21021012
Bagi perusahaan yang terpercaya, efisien, serta data tersedia secara otomatis, perusahaan akan memakai sistem komputer untuk mencatat semua penjualannya. Database adalah mesin otomatis yang memproses data bisnis untuk menghasilkan data yang memiliki manfaat dalam proses bisnis dan manajemen serta perencanaan (Sawori, 2018). Sistem pencatatan adalah pembuatan formulir, catatan, serta laporan diatur sebaik mungkin sampai menyiapkan informasi keuangan yang diperlukan oleh manajer untuk mengelola manajemen (Mulyadi, 2016). Penerimaan kas ialah catatan yang dibuat untuk memudahkan negosiasi penerimaan dana dari pembelian tunai ataupun dari piutang yang siap serta bebas dipakai untuk operasional perseroan publik. Jenis pendapatan meliputi penjualan barang ataupun jasa, serta penerimaan. Menurut (Kendall, 2009) sistem ialah serangkaian subsistem yang saling berhubungan serta saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan serta sasaran yang telah diputuskan sebelumnya. Semua sistem mencakup kontribusi, aktivitas, proyek, dan umpan balik. Sedangkan pengertian Informasi ialah bagian terpenting dari perseroan, sebab informasi akan menolong perseroan dalam beroperasi serta membantu dalam pengambilan keputusan sehari-hari. Menurut (Steinbert, 2006), data dasar dibangun serta dimanipulasi untuk mendapatkan karakteristik yang berarti
Menurut (Krismiaji, 2005) sistem akuntansi ialah proses pengolahan informasi serta transaksi untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk perencanaan, pengelolaan, serta pengoperasian suatu bisnis pendapatan maksimum bagi perseroan dagang ialah penjualan tunai, pendapatan perseroan berasal dari dua sumber utama, antara lain pendapatan dari penjualan tunai serta penerimaan kas dari pinjaman. Laporan keuangan yang paling umum untuk perusahaan perdagangan berasal dari perdagangan tunai. tujuan umum sistem akuntansi yakni, 1) Menyerahkan informasi untuk anggota bisnis baru 2) Memperbaiki data yang didapatkan oleh sistem yang ada, selain kualitas, dan pengiriman data. 3) Meningkatkan pembukuan dan pemeriksaan in-house, serta meningkatkan tingkat keandalan pembukuan serta memberikan informasi tentang hutang serta perlindungan aset perseroan. 4) Mengurangi biaya administrasi dalam pemeliharaan data. Selanjutnya adapun fungsi yang terkait dengan Akuntansi Penerimaan Kas yaitu, 1) Fungsi penjualan menerima pesanan dari pembeli, mengisi uang tunai penjualan, serta mengeluarkan faktur kepada pelanggan untuk tujuan membayar biaya ke departemen kas yakni tanggung jawab departemen penjualan. 2) Fungsi kas kelompok yang bertanggung jawab dalam transaksi penjualan tunai untuk menerima uang tunai dari pelanggan. 3) Fungsi gudang penyimpanan barang yang dipesan oleh pelanggan, serta pengiriman barang ke departemen pengiriman ialah tanggung jawab gudang. 4) Fungsi pengiriman bertanggung jawab atas penyimpanan barang serta pengiriman barang yang sudah dibayar oleh pelanggan. 5) Fungsi Akuntansi. Divisi ini bertanggung jawab untuk mencatat catatan penjualan dan penerimaan kas serta membuat catatan transaksi.
Dalam hal ini database tentunya cukup berperan penting terkait penerimaan dan pengeluaran kas. Karena database adalah cara terintegrasi untuk mengumpulkan, memasukkan, memproses, mengklasifikasikan, dan melaporkan informasi dengan cara yang memungkinkan organisasi untuk mengakses data kritisnya. Kebutuhan akan sistem informasi manajemen saat ini sangatlah mutlak, karena kebutuhan akan informasi yang diperoleh dengan cepat dan tepat sangat dibutuhkan oleh manusia yang saat ini cenderung mobile dengan kemudahan dalam mengakses data dan informasi yang dibutuhkan dengan segera. menguratakan kumpulan data yang dipakai dalam penerimaan kas dari penjualan tunai, yaitu, 1) Surat penjualanBuku penjualan dipakai oleh layanan buku untuk mencatat serta meringkas informasi penjualan. 2) Buku pendapatan dana digunakan untuk mencatat penerimaan oleh lembaga audit untuk mencatat pendapatan. 3) Surat Umum, catatan yang dipakai oleh lembaga keuangan untuk mencatat nilai barang penjualan, dalam transaksi penerimaan penerimaan dari penjualan tunai. 4) Pasokan kertasDalam penerimaan penerimaan perdagangan dari penjualan tunai, daftar catatan dipakai oleh transaksi untuk mencatat pengurangan nilai barang yang dijual. Catatan ini disimpan di gudang untuk melacak pergerakan dan penyimpanan barang yang disimpan di gudang. 5) Kertas penyimpanan hanya memuat data jumlah barang yang disimpan di gudang. Penggunaan sistem komputer dalam menangkap transaksi agar semua transaksi dapat diproses di komputer, sehingga tidak ada kesalahan yang tertampung dan lebih efisien dan efektif.
Sistem ialah serangkaian subsistem yang saling berhubungan serta saling berkaitan, bekerja sama untuk mencapai tujuan serta sasaran yang telah diputuskan sebelumnya. Semua sistem mencakup kontribusi, aktivitas, proyek, dan umpan balik. Dan Informasi ialah bagian terpenting dari perseroan, sebab informasi akan menolong perseroan dalam beroperasi serta membantu dalam pengambilan keputusan sehari-hari. Manajemen pengeluaran serta serangkaian operasi bisnis dan informasi yang berkaitan dengan pemrosesan informasi yang berkaitan dengan pembelian serta pembayaran barang serta jasa. Dalam pembelanjaan, fokus utama adalah informasi dan pelanggan (konsumen). Setelah barang dan perlengkapan, pemberitahuan aliran penerimaan dari penggajian untuk memimpin manajer serta acara acara untuk dimasukkan dalam laporan keuangan dan pemberitahuan manajemen lainnya. Menurut (Steinbert, 2006) salah satu peran SIA ialah untuk mendukung operasi yang efisien dari berbagai bisnis dan organisasi untuk memproses informasi dan transaksi secara efektif. Tiga elemen bisnis yang paling penting dalam siklus ialah memesan item, peralatan, dan layanan, kemudian menerima dan menyimpan item, peralatan, dan layanan, dan ketiga membayar item, peralatan, dan layanan. Tujuan pengaturan utama perusahaan yang harus dicapai dalam pelaksanaan operasi siklus ialah, 1) Semua negosiasi diperbolehkan. 2) Semua catatan transaksi ialah valid (benar-benar terjadi). 3) Mengatur dengan benar transaksi yang benar. 4) Aset (uang tunai, data dan catatan) dilindungi dari kemungkinan kehilangan ataupun pencurian. 5) Operasi bisnis dilakukan secara efisien.
Komentar
Posting Komentar